Posted by SPORTJABAR.COM -Persib yang tidak diberi izin bertanding di Bandung, akan menjamu Persebaya pada 18 Oktober mendatang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Pelatih Robert Alberts tahu kandang Bali United ini kurang bersahabat buat Persib.
Musim lalu Persib yang terusir dari Kota Kembang karena mendapat sanksi dari PSSI berkandang di I Wayan Dipta dalam empat laga.Namun hasilnya kurang memuaskan.
Supardi Nasir dan kolega gagal meraih kemenangan. Mereka cuma mendapatkan dua poin hasil dari dua kali seri poin melawan Perseru (2-2), dan Barito Putera (3-3). Dua laga lainnya berakhir dengan kekalahan yaitu di tangan Persebaya (1-4) dan PSMS (0-1).
Robert mengaku sudah membicarakan hal tersebut bersama pemain di ruang ganti. Diketahui ada faktor non teknis yang menjadi penyebabnya.
“Pada musim lalu mental dari pemain tidak terlalu kuat dan terlalu banyak hal menimpa tim ini,” terang Robert.
Saat itu kondisi mental penggawa Persib memang sedang tidak bagus lantaran merasa dicurangi oleh PSSI.
Tim Persib dijatuhi sederet sanksi oleh Komdis PSSI sebagai hukuman atas kekerasan bobotoh pada suporter Persija hingga tewas. Mulai dari laga usiran hingga hukuman larangan bermain bagi beberapa pemain pilar.
“Situasi itu membuat permainan Persib goyah sehingga tidak mampu bermain lepas di Bali. Tapi sekarang saya percaya kami tidak akan mengalami catatan yang buruk lagi,” jelas Robert.
Pengalaman dari mayoritas pemain yang membela Persib musim lalu bisa menjadi pegangannya.
“ Tentunya mereka tak ingin pengalaman buruk itu terulang kembali karena sudah belajar dari itu. Jadi tim secara mental kali ini harus lebih kuat ,” tandas pelatih asal Belanda ini. (RESTU)