Kilas Liga 1:Mario Gomez Geram Borneo FC Kebobolan di Menit Akhir,Pelatih Persikabo 1973 Lakukan Evaluasi,Persija Tambah Pemain

Posted by
Bagikan kiriman ini

SPORTSJABAR-Pelatih Borneo FC Mario Gomez mengaku geram sebab dari dua laga terakhir tim asuhannya selalu kebobolan di menit akhir.Terakhir mereka dibobol Persik Kediri di menit 79 di Stadion Pakansari,Kabupaten Bogor,Sabtu,11 September 2021.

Juru taktik asal Argentina ini menegaskan bakal mengevaluasi semua lini agar kejadian tersebut tak terulang lagi.

“Setelah ini kami akan evaluasi. Kekalahan perdana ini sangat berpengaruh besar bagi mental tim,”ujar Gomez.

Hal senada diungkapkan gelandang Borneo FC Muhammad Sihran. Tak bermain penuh seperti pekan lalu, dia menjanjikan timnya segera bangkit dan melupakan kekalahan

“Sangat kecewa dengan hasil yang didapat. Tapi kami akan berupaya memperbaiki kesalahan dan meraih hasil lebih baik di laga selanjutnya,” ucap Sihran.

Pelatih Persikabo 1973 Akan Lakukan Evaluasi Menyeluruh

Pelatih Persikabo 1973 Igor Kriushenko bertanggung jawab sepenuhnya terhadap kekalahan telak tim asuhannya di tangan Persebaya dengan skor akhir 3-1 pada pekan kedua BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi Sabtu (11/9).

Ia mengaku enggan menyalahkan pemain tertentu dan bakal melakukan evaluasi menyeluruh, terutama di sektor depan.

“Di babak pertama bisa dibilang kurang bagus, kami kurang mengembangkan permainan. Akan tetapi di babak kedua bisa bangkit kembali. Tapi penyelesaian akhir masih jadi masalah besar dan ini akan jadi bahan evaluasi nanti,” jelas Igor.

Ia mengakui kebobolan tiga gol dalam bentrok kontra Persebaya bukan kesalahan individu, akan tetapi ini kesalahan semua.

“Saya tidak menyalahkan siapa-siapa, tentu ini akan menjadi pembelajaran ke depan,” tambahnya.

Persija Boyong Staf Pelatih dan Empat Pemain Baru

Menjelang penutupan transfer window putaran pertama Liga 1 2021-2022,10 September 2021 Persija memboyong empat pemain baru dan satu staf pelatih.

Staf pelatih yang dimaksud yakni pelatih berpaspor Italia dan Prancis, Alberto Lungherini.Dia
akan diplot oleh Persija sebagai pelatih fisik sekaligus video analis di tim kepelatihan Persija.

Alberto mengantongi lisensi kepelatihan A AFC serta jebolan kursus kepelatihan video analis dan strength and conditioning coach di federasi sepak bola Italia (FIGC). Sebelumnya Alberto sempat melatih Paradou AC (divisi satu di Aljazair) sebagai pelatih S&C pada 2020.

Sementara itu terkait pemain baru Macan Kemayoran, ada Iman Pathurohman, gelandang bertahan kelahiran Bandung, 31 Maret 1994. Sebelumnya ia telah berpetualangan di Pelita Bandung Raya (2013/2014), PS TNI (2015/2016), Persika Karawang (2016/2017), 757 Kepri Jaya FC (2017), PS TNI (2018), dan Sulut United (2019/2020).

Selain Iman, Persija juga kembali menambah pemain muda untuk dipromosikan ke tim senior. Mereka adalah Radzky Syahwal Ginting, Muhammad Uchida Sudirman, dan Muhammad Fajar Firdaus. Iman dan ketiga pemain muda itu menjadikan skuat Persija saat ini berkekuatan 33 nama.(*/ligaindonesiabaru.com)

Leave a Reply