Posted by SPORTSJABAR- Tim Nasional bola voli putra Indonesia gagal membuat kejutan ketika berhadapan dengan China pada babak 12 Besar Asian Games 2022. Dio Zulfikri dan kawan-kawan menyerah di tangan tuan rumah 1-3 (17-25, 17-25, 25-23, 22-25) di Linping Sport Centre Gymnasium, China, Jumat, 22 September 2023.
Pada dua set awal China mendominasi permainan, sehingga mereka tak kesulitan mengamankan set pertama dan kedua.Indonesia tidak bermain baik pada dua set awal, sehingga keok dengan skor identik yaitu 17-25.
Memasuki set ketiga Indonesia bermain lebih lepas untuk memperpanjang napas, jangan sampai kalah telak. Mereka sukses merebut kemenangan di set ini dengan skor tipis 25-23 dan memaksa tuan rumah memainkan set keempat.
Tapi skuad Merah Putih gagal memanfaatkan momentum kemenangan di set ketiga ini untuk membalikan keadaan. Padahal tim China sempat terlihat panik.
Baca Juga: Dokter Tim Persib Ungkap Kondisi Terakhir Cedera Beckham Putra
Jalannya Pertandingan
Indonesia cukup kesulitan bermain rapi di set pertama dan tim asuhan Jiang Jie itu akhirnya kalah dengan skor 17-25. China unggul dengan skor 1-0.
Pada set kedua, Indonesia masih kesulitan. Hendra Kurniawan dan kawan-kawan kerap gagal berkoordinasi dengan baik untuk melakukan blok dari serangan pemain-pemain China.
Indonesia mampu mengimbangi permainan China pada set awal, tapi kemudian kelengahan itu kembali terjadi seperti set pertama sehingga China memimpin 16-10.
Tim Merah Putih tidak dapat berbuat banyak dan spike keras Yuan Tai Yu menutup set kedua untuk kemenangan China dengan skor yang sama seperti set pertama, 25-17. China memimpin dengan skor 2-0.
Baca Juga: Asian Games, Mendominasi Permainan Indonesia Ditekuk China Taipei
Memasuki set ketiga, permainan Indonesia membaik dengan unggul 2-0 melalui serangan dari Fahri Septian Putratama dan Hendra Kurniawan. Indonesia menjaga keunggulan dua poin sampai skor 5-3 sebelum kemudian China menyamakan kedudukan menjadi 5-5.
Indonesia bermain lebih rapi pada set ketiga. Setelah disamakan kedudukan, Indonesia tidak lengah dan malah mencetak poin demi poin melalui poin yang dicetak Fahri Septian Putratama, Agil Angga Anggara, dan tiga kesalahan yang dilakukan pemain China hingga membuat skor menjadi 12-7.
China sempat menyamakan skor menjadi 13-13, tapi setelahnya Indonesia kembali menjaga keunggulan lima poin saat skor 20-15.
Tim tuan rumah sempat memberikan perlawanan sengit pada set akhir. Namun, Indonesia tidak kehilangan fokus dan menutup set ketiga dengan kemenangan 25-23. Indonesia memperkecil kedudukan menjadi 1-2.
Indonesia bermain lebih percaya diri pada set keempat setelah mengambil kemenangan di set ketiga. Indonesia unggul 2-0 pada set awal sampai kemudian unggul 9-7.
Kedua tim lalu bermain ketat sampai skor 16-16 hingga kemudian Fahri Septian Putratama melakukan kesalahan serve dan membuat China unggul 17-16.
Baca Juga: Presiden Jokowi Lepas Kontingen Indonesia Menuju Asian Games 2022 Hangzhou
Selisih ketertinggalan satu poin terus dikejar Indonesia sampai skor 20-21. Namun, setelahnya penampilan apik dari Fahri Septian Putratama yang mencetak 15 poin pada laga ini belum cukup membuat Indonesia memenangkan set keempat dan harus puas menerima kekalahan dengan skor 22-25.
Indonesia kalah 1-3 dari China dan membuat mereka hanya memainkan babak klasifikasi peringkat 7-10 pada Senin (25/9) pukul 13.30 WIB melawan pemenang laga antara China Taipei dan Kazahkstan yang akan bermain pada Minggu (24/9) pukul 13.30 WIB.
Sementara itu, 20 poin yang dihasilkan Jingyin Zhang pada laga ini membawa China lolos ke semifinal untuk memainkan laga pada Senin (25/9) pukul 18.00 WIB untuk melawan pemenang antara India dan Jepang yang bermain pada Minggu (24/9) pukul 13.30 WIB.
Hasil pertandingan babak 12 besar cabang olahraga bola voli putra Asian Games 2022, Jumat, 22 September 2023:
Iran 3-0 Thailand (25-21, 25-18, 25-16)
Bahrain 1-3 Qatar (23-25, 25-18, 19-25, 17-25)
Kazakhstan 0-3 Jepang (22-25, 21-25, 15-25)
India 3-0 China Taipei (25-22, 25-22, 25-21)
China 3-1 Indonesia (25-17, 25-17, 23-25, 25-22)
Korea Selatan vs Pakistan (19-25, 22-25, 21-25).(*/ANTARA)