SPORTSJABAR-Pebulutangkis tunggal putri nomor satu dunia An Se Young kembali menjadi mimpi buruk bagi Putri Kusuma Wardani, yang dikalahkan wakil Korea Selatan ini 17-21, 14-21 dalam laga berdurasi 44 menit pada final Australian Open 2025 yang di Quaycentre, Sydney, Minggu (23/11/2025).
“Alhamdulillah masih bisa diberi kesempatan naik podium, tapi saya penasaran karena sudah tiga kali jadi runner-up di Super 500,” ujar Putri kepada Humas dan Media PP PBSI.
Diakuinya bukan pekerjaan mudah menghadapi An Se Young, apalagi dia tengah berada dalam performa luar biasa pada musim 2025.
Menurut Putri titik balik pertandingan terjadi setelah interval gim pertama dan kedua. An Se Young meningkatkan tempo permainan yang memaksa Putri mengikuti ritme cepat yang diperagakan sang juara dunia.
“Melawan An Se Young harus kuat karena dia punya pola permainan yang konsisten dan ketahanan yang sangat baik,” ujar Putri.
Ia menambahkan, sebelum interval, permainan masih berjalan ketat. Namun Putri banyak kehilangan banyak poin dalam waktu singkat akibat perubahan tempo yang dilakukan An Se Yong.
Ini merupakan kekalahan keempat Putri di tangan pebulu tangkis Korea Selatan tersebut. Sedangkan bagi An Se Yong kemenangan ini menambah koleksinya menjadi 10 gelar BWF World Tour 2025,sekaligus menegaskan statusnya sebagai ratu bulu tangkis dunia tahun ini.(*)
Foto: Humas PBSI
