Posted by SPORTSJABAR-Pupus sudah harapan Persib untuk menyabet gelar juara BRI Liga 1 2021-2022, pasalnya hanya mampu bermain imbang tanpa gol dengan Persik Kediri pada laga pekan ke-33 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat 25 Maret 2022.
Dengan tambahan hanya satu poin Persib yang mengumpulkan 68 poin dipastikan tidak bisa mengejar perolehan poin Bali United yang mengoleksi 72 poin. Kedua tim sama-sama menyisakan satu pertandingan.
Bali United yang bertanding setelah Persib di hari yang sama, kalah telak 0-3 di tangan Persebaya. Kekalahan ini tidak menggoyahkan posisi Ilja Spasojevic dan kawan-kawan di puncak klasemen sekaligus menjadi kampiun Liga 1 2021-2022.
Kalaupun Persib menang pada pertandingan terakhir dan Bali United kalah lagi, perolehan poin Supardi Nasir dan kawan-kawan maksimal 71.Masih dibawah koleksi poin Bali United.
Namun tim asuhan Robert Alberts ini sudah mengamankan tiket otomatis ke Piala AFC 2022. Satu tiket lagi akan diperebutkan oleh Persebaya, Arema FC, dan Bhayangkara FC.
Duel Persib kontra Persik berlangsung seru, kedua tim sama-sama mendapat sejumlah peluang emas.Peluang Persib diperoleh David Da Silva, Bruno Cunha Cantanhede, Frets Butuan hingga Marc Klok, tapi seluruhnya gagal menghasilkan gol.
Laga baru berjalan, ketangguhan Teja langsung diuji. Tapi, ia masih bisa tampil dengan sigap menepis bola yang mengarah ke gawangnya.
Persib balik mengancam di menit 9. Namun, Bruno sudah lebih dulu dalam posisi off-side saat menerima bola dari David Da Silva.
Pada menit 14, Persib melancarkan serangan bergelombang ke gawang Persik. Kesempatan pertama didapat David, tapi bola dihalau kiper Dikri Yusron Afafa. Bola bergulir ke arah Bruno, namun tendangannya juga bisa diblok. Terakhir kesempatan didapat Frets Butuan juga diblok Dikri.
Menit 22, Mohammed Rashid tengah menguasai bola lalu Faris Aditama melakukan tekel terlambat membuat dirinya diganjar kartu kuning. Menit 30, kartu kuning pertama didapat pemain Persib Achmad Jufriyanto saat berduel di udara dengan pemain lawan.
Beberapa kali Persib berusaha merangsek ke dalam kotak penalti untuk menciptakan peluang. Tapi pertahanan disiplin yang diperagakan para penggawa Persik mampu mementahakan upaya Pangeran Biru. Babak pertama pun berakhir dengan keadaan imbang tanpa gol.
Di babak kedua, Persib terus berupaya mencetak gol. Tapi Persik tampil dengan agresif untuk menekan penguasaan bola Pangeran Biru. Sebuah usaha kembali dari Macan Putih mampu dihalau oleh Teja Paku Alam yang dengan cepat keluar dari gawang.
Di menit 55, Persib melakukan tiga pergantian sekaligus. Pelatih Robert Alberts memasukkan Febri Hariyadi, Dedi Kusnandar dan Supardi untuk menggantikan Ezra Walian, Mohammaed Rashid dan Bayu Fiqri.
Kesempatan emas didapat Marc Klok di menit 62. Ia berdiri bebas di dalam kotak saat menerima umpan dari Frets, tapi sepakan kaki kanannya masih melebar dari gawang Dikri Yusron. Lima menit berselang, Bruno juga mendapat peluang tapi sepakannya bisa dibendung Dikri.
Di sisa menit pertandingan, Persib mencoba memaksimalkan situasi set piece sepak pojok, tapi beberapa usahanya masih gagal membuahkan gol. Wasit pun meniupkan peluit panjang tanda pertandingan berakhir dengan skor 0-0. (*/persib.co.id)