Posted by SPORTSJABAR- Indonesia gagal menciptakan All Indonesian Final di sektor ganda putra BWF World Tour Finals 2022 , pasalnya dari dua semifinalis hanya Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang lolos ke babak final.
Pasangan Hendra/ Ahsan melaju ke babak final setelah mengalahkan pasangan Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dalam pertarungan dramatis selama 54 menit yang berlangsung rubber game 17-21, 21-13, 21-19 di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand,Sabtu 10 Desember 2022
Perjuangan The Daddies untuk melewati babak empat besar terbilang alot karena menghadapi lawan yang lebih unggul dari aspek stamina. Namun berbekal pengalaman yang mental juara, mereka bisa melewati rintangan yang sulit di babak semifinal.
Sayangnya keberhasilan pasangan senior ini tidak diikuti oleh ‘adiknya’ Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pasangan unggulan teratas itu gagal menyusul seniornya untuk tampil pada partai puncak, karena menyerah di tangan pasangan China Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dengan rubber game 20-22, 21-11, 19-21.
Rian mengaku kurang puas dengan hasil di World Tour Finals, tapi ia sudah berusaha keras memberikan yang terbaik apalagi untuk pertama main di turnamen bergengsi ini.
“Tahun depan kita mau lebih konsisten dan menjaga kualitas permainan. Menang kalah itu biasa tapi bagaimana untuk terus konsisten,” kata Rian lewat pesan resmi PP PBSI di Jakarta, dikutip dari Antara.
Menurut Fajar/Rian, Liu/Ou mengalami peningkatan pesat selama pertemuan di tahun ini. Bahkan mereka mengaku kurang siap saat menghadapi tekanan duo China pada situasi genting.
Apalagi Liu/Ou baru menjuarai Australian Open 2022 sehingga menambah rasa percaya diri dan mental bermain mereka.
“Liu/Ou makin hari mengalami peningkatan yang semakin baik. Mereka juga baru juara di Australian Open kemarin. Secara percaya diri mungkin sedang meningkat dan individunya memang bagus-bagus,” kata Fajar.
Meski harus puas menjadi semifinalis, namun secara keseluruhan Fajar/Rian mengaku bersyukur dengan semua hasil yang sudah diperoleh selama tahun 2022. Apalagi pada awal tahun mereka sempat menelan hasil buruk dan baru bisa bangkit pada pertengahan tahun.
“Secara keseluruhan kita cukup puas dengan hasil di tahun 2022 ini. Kita sempat down di awal tahun, tapi di akhir tahun bisa ke Top 3 dan main World Tour Finals juga. Bisa dibilang ini sesuai target,” ucap Fajar memungkasi.(*/Antara)
Foto: ANTARA FOTO/Humas PBSI/Handout/wsj.