Posted by SPORTSJABAR- Prawira Bandung melanjutkan tren positif di IBL Pertamax 2021.Prawira memenangi pertandingan kedua mengalahkan Amartha Hang Tuah dengan skor 86-73, Jumat (12/3/2021) di Robinson Cisarua Resort.
Firman Dwi Nugroho menjadi aktor utama dalam kemenangan kedua Prawira di IBL 2021. Dia mencetak 25 poin. Abraham Damar Grahita mengikuti di belakangnya dengan sumbangan 15 poin, serta Diftha Pratama 11 poin.
Sementara ada lima pemain Hangtuah yang membuat poin ganda yaitu Abraham Wenas (20 poin), Fisyaiful Amir (17 poin), Gunawan 12 poin, Sevly Rondonuwu (10 poin), dan Oki Wira Sanjaya (10 poin).
Di kuarter pertama, Prawira Bandung sempat keteteran.Hujan tembakan tiga angka Amartha Hangtuah mengejutkan Prawira Bandung. Total ada lima tembakan berhasil yang membuat Prawira Bandung tertinggal 23-17 di kuarter pertama
Untungnya, Prawira Bandung cepat bangkit. Mereka mengejar dan membalik keadaan.
Di kuarter keempat, Hangtuah dibuat kewalahan dengan kecepatan Prawira. Mereka melesat 6-2 dalam waktu dua menit. Prawira unggul 16 poin (73-57).
Pandu Wiguna melakukan slam dunk lagi di sisa waktu enam setengah menit. Dunk Pandu semakin mengukuhkan dominasi bigman Prawira atas Hangtuah. Prawira memimpin 75-57.
Selanjutnya, Hangtuah bisa memotong momentum Prawira. Kali ini giliran Hangtuah mengejar ketertinggalan. Lewat tiga poin Fisyaiful Amir, Hangtuah mengejar 62-75. Pelatih Andre Yuwadi pun mengambil waktu mengatur ulang strategi.
Rupanya Hangtuah kembali menghidupkan para penembak di lima menit terakhir pertandingan. Setelah Abraham Wenas, Gunawan yang mencetak tiga poin. Hangtuah memotong margin jadi sembilan poin (70-79).
Situasi benar-benar menegangkan. Beruntung ada Firman yang bisa mencetak permainan tiga poin untuk menjauhkan Prawira kembali.
Prawira semakin di atas angin ketika Diftha Pratama sukses melakukan layup. Mereka memimpin 86-73 di 42 detik terakhir. Skor tidak berubah hingga akhir laga.
“Kami tidak pernah meremehkan lawan. Namun, di awal kami memang terburu-buru, terutama di offense,” ujar pelatih Prawira Bandung, Andre Yuwadi.
“Lawan jadi banyak dapat second chance, kami juga tidak bisa menjaga rebound di awal,” imbuhnya.
Pada laga melawan Amartha Hangtuah, Firman Dwi Nugroho menjadi pahlawan Prawira Bandung dengan sumbangan 25 poin. Abraham Damar Grahita juga tetap dominan dengan raihan 15 angka.
“Saya apresiasi kepada pemain yang mau berjuang terus dan tidak menyerah sampai menit akhir,” ujar Andre.(*)