SPORTSJABAR-Latih tanding dengan tim PON Jawa Barat akhir pekan ini akan menjadi ajang untuk mengukur kesiapan pemain Persib dan performa tim sebelum menjalani fase grup Piala Menpora 2021 di Sleman.
“Melawan tim PON akan menjadi ukuran, apa formasi yang bisa kami gunakan, setelah itu kami harus siap untuk pergi ke Sleman dan bermain dengan rotasi pemain,”ujar pelatih Persib Robert Alberts.
Ia mengatakan dalam waktu dekat tim asuhannya akan memainkan gim yang pertama di grup D Piala Menpora .Yang mana Persib dituntut harus menang karena ini adalah turnamen dengan format ada tim yang gugur.
Meskipun menurut Robert itu bukan target Persib, karena lebih ingin bersenang-senang dan juga menikmati permainan.
“Jadi kami ingin melihat pemain yang ada bersama kami seperti yang kemarin didiskusikan untuk barisan depan, karena beberapa pemain pergi dan beberapa pemain asing belum kembali,”jelasnya.
Saat ini Persib memang sedang krisis pemain depan,selain ditinggal Ghozali Siregar,Beni Oktovianto,dan Zulham Zamrun,Wander Luiz belum ada kepastian kapan akan tiba di Bandung.Robert bersyukur Ferdinand Sinaga sudah bergabung.
Sebagai antisipasi pelatih asal Belanda ini telah menyiapkan penyerang muda diantaranya Wildan Ramdani,Ilham Qolba,Saeful,dan Julius Josel.
“Karena seperti yang saya katakan, ini bukan bagaimana caranya mencari kemenangan. Jika kami menang, itu bagus karena bisa lolos menuju babak berikutnya. Tapi itu bukan fokus kami, tidak mencari uang hadiah,”papar Robert.
Ia menambahkan target terpenting dari turnamen ini adalah tidak ada pemain yang mengalami cedera berat karena tidak banyak waktu yang dimiliki untuk persiapan.
Persib hanya mempunyai waktu sekitar dua pekan, dan Robert berharap pemain bisa menikmati ini,pasalnya tidak bisa menuntut kualitas yang tinggi dari pemain untuk bermain di turnamen seperti ini.
“Jadi tidak penting menang, imbang atau kalah, tidak perlu berupaya lolos dan mendapat uang hadiah karena ini terlalu dini,”terang Robert.
Ia juga mengingatkan,pemain tidak bermain selama satu tahun.Jadi harus ada persiapan panjang sebelum pemain kembali ke lapangan untuk bertanding di turnamen seperti ini yang menuntut untuk menang. (*)