PBSI Home Tournament: Belum Terkalahkan,Fajar/Jeremia Hanya Butuh Satu Kemenangan Untuk Jadi Kampiun

Posted by
Bagikan kiriman ini

SPORTSJABAR.COM-Fajar Alfian/ Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan masih belum terkalahkan sepanjang turnamen Mola TV PBSI Home Tournament. Pasangan ini hanya butuh satu kemenangan untuk naik podium sebagai juara pertama.

Di laga keempat Kamis (25/6/2020)sore, Fajar/Yeremia mengalahkan Hendra Setiawan/ Pramudya Kusumawardana Riyanto dengan skor 23-21, 21-14.

Pertarungan kedua pasangan berlangsung sengit di game pertama hingga terpaksa terjadi setting. Satu serangan dari Fajar di depan net tak dapat dikembalikan dengan baik oleh Hendra. Kemenangan di laga sengit ini menjadi bekal buat Fajar/Yeremia di game kedua, mereka unggul jauh 11-6 di interval game kedua, terus memimpin hingga 16-9 dan akhirnya menang straight game 21-14.

“Di game pertama kami masih belum tahu permainan mereka, ketika bisa memenangkan game pertama, kami jadi lebih rileks di game kedua. Lawan kami cukup solid, terbukti di game pertama tidak mudah menembus pertahanan mereka,” kata Fajar kepada Badmintonindonesia.org.

Kemenangan ini membuat Fajar/Yeremia kian kokoh di posisi teratas. Fajar/Yeremia tak menduga mereka bisa mendapat hasil yang cukup baik di turnamen ini.

“Nggak nyangka karena lawannya bagus-bagus, banyak pemain-pemain senior yang jam terbangnya lebih banyak,” ungkap Yeremia.

Fajar/Yeremia hanya butuh satu kemenangan lagi untuk merebut gelar juara pertama. Akan tetapi lawan mereka di laga terakhir tidaklah mudah, yaitu Kevin Sanjaya Sukamuljo/Moh. Reza Pahlevi Isfahani yang juga belum terkalahkan. Kedua pasangan ini masih terus saling berkejaran menduduki posisi puncak klasemen.

“Kevin/Reza tampil bagus di turnamen ini. Kalau Kevin kan yang mengatur permainan, saya di depan harus duel sama dia dan jangan sampai kalah permainan depannya. Bagaimana caranya posisi kami menyerang lebih dulu. Kalau persiapan khusus tidak ada, yang penting masuk lapangan harus sudah siap,” beber Fajar.(*/badmintonindonesia.org)

Leave a Reply