SPORTSJABAR.COM – Persib Bandung mendapatkan banyak manfaat dari pemusatan latihan yang digelar di Parongpong, Lembang, Kabupaten Bandung Barat 26-31 Januari 2020.
Pelatih Robert Rene Albert mengaku, pemusatan latihan yang diikuti 28 pemain ini sangat bermanfaat untuk membangun kebersamaan dan kekompakan tim.
“Melalui pemusatan latihan kondisi pemain akan terlihat jelas siapa yang stabil dan normal,” ujar Robert Alberts.
Menurut dia, di Lembang tempatnya asri dan nyaman, sehingga cocok untuk melaksanakan latihan.
“Dari sini saya harap akan terbangun kebersamaan karena di tempat iniliah kita akan makan sama-sama dan berangkat latihan sama-sama, jadi kita harap chemistry secepatnya terbangun,” ungkap Robert.
Efektifitas TC memang sangat terasa dalam diri pemain. Apalagi dalam TC tersebut para pemain dilengkapi GP- Sport sebuah alat yang berfungsi untuk mendeteksi performa pemain selama di lapangan.
Robert pun kembali gembira karena semua pemain yang baru bergabung pun dalam kondisi yang prima.
“Dari GPS itu kita bisa tahu kondisi pemain, dari tim analis semua oke tidak ada masalah,” ucap Robert.
Program yang dijalani penggawa Maung Bandung dalam pemusatan latihan tidak hanya latihan di lapangan Inspire Arena. Supardi Nasir dan kolega juga harus melahap menu cross country menggunakan sepeda gunung.
Cross country bersepeda ini menempuh jarak 17 kilometer dimulai dari Dodik Bela Bangsa Rindam III Siliwangi di Cikole melewati kawasan perbukitan dan perkebunan di Cibodas serta Maribaya dan kembali lagi ke tempat semula.
Banyak pemain yang tidak sanggup dengan kondisi jalan terutama ketika melewati jalur menanjak.Namun mereka pantang menyerah dan berusaha untuk mengayuh sepedanya agar bisa sampai ke tempat finish di Cibodas. Hampir dua jam lebih para pemain diberi tantangan bersepeda.
Pelatih asal Belanda ini mengatakan, program tersebut sengaja diadakan disela-sela pemusatan latihan karena merupakan sebuah momen yang bagus untuk memperkuat kebersamaan diantara pemain.
“Disamping untuk meningkatkan kebugaran, dengan cara itu maka akan terlihat bagaimana perjuangan anak-anak untuk terus bisa mengayuh sepeda meskipun jalurnya sangat berat. Untuk kondisi sangat bagus karena dalam latihan menggunakan sepeda akan membentuk otot di masa persiapan,” ungkap Robert.
Menurutnya, program tersebut berdampak positif selama pemusatan latihan. Sebab, dengan cross country menggunakan sepeda itu, juga akan menguatkan mental para pemain dimana ada sebuah perjuangan pantang menyerah menghadapi situasi dan kondisi.
Ia menambahkan melalui program ini, pemain Persib juga bisa berinteraksi dengan masyarakat setempat, yang sedang berkebun serta anak – anak sekolah.
“Jadi ini bagus buat kita karena kita melihat dan menghormati dukungan masyarakat terhadap tim kita,” ungkap Robert. (RESTU)