SPORTJABAR.COM-Super Adventure bekerjasama dengan Montesz Indonesia serta didukung IMI Jabar kembali menggelar kejuaraan balap motor bergengsi bertajuk Super Adventure Night Road Race (SANRR) 2019 yang akan berlangsung di lima kota yaitu Sumedang,Pangandaran,Cirebon,Cianjur,dan Bandung.
Balapan malam hari yang jadi ciri khas SANRR ini memanjakan para pembalap dengan gelimang hadiah mulai uang pembinaan bagi pemenang setiap kelas di setiap seri,juara umum setiap seri,plus puncaknya hadiah tiga sepeda motor bagi juara umum lima seri untuk kategori Open,Pemula,dan Wanita.
Yang luar biasa tahun ini Super Adventure memberikan hadiah istimewa bagi pembalap,mekanik,dan kru terpilih untuk nonton langsung event Moto GP di Sirkuit Sepang,Malaysia.
Seperti tahun sebelumnya SANRR 2019 mengusung konsep sportainment.Selain balap motor juga ada sisi entertaintmen yang bisa dinikmati penonton di lima kota tersebut.
Kota tempat penyelenggaraan berbeda dengan tahun lalu,sehingga semakin banyak warga Jawa Barat yang bisa menyaksikan suguhan menarik balap motor full entertaint ala SANRR.
Tries Pondang selaku perwakilan Super Adventure berharap event balap motor kreasi Super Adventure dan Montesz Indonesia ini semakin punya kelas dan prestise tersendiri bagi para pembalap,bukan hanya di Jabar tapi juga di Indonesia.
“Tahun ini kita coba rangkul para pembalap dengan program Super Adventure Night Race Goes to Sepang,yaitu nonton bareng Moto GP di Sepang,melibatkan pembalap, mekanik ,dan kru yang ada di masing-masing tim,”ujar Tries pada konperensi pers di Ngopi Doeloe,Bandung,Rabu (12/6/2019).
Tersedia sebanyak 12 tiket bagi mereka yang nanti akan diipilih oleh tim penilai yang melakukan pemantauan selama berlangsungnya SANRR 2019.
Menurut Tries ada sejumlah kriteria bagi mereka yang berhak meraih tiket ke Sepang,diantaranya juara umum pada lima seri berturut-turut serta loyalitas terhadap SANRR.
“Program ini bertujuan memberikan pengalaman berharga buat mereka,pebalap-pebalap muda harapan Jabar,agar muncul generasi baru yang bisa Go Internasional,”jelasnya.
Selain itu rencananya bakal ada apresiasi kepada penonton yang dinilai loyal berupa kuota tersendiri untuk memberangkatkan mereka ke Sepang.
Sementara itu perwakilan Montesz Indonesia,Faris Dwi Saputra selaku promotor mengaku gembira animo para pebalap untuk ikut serta pada SANRR 2019 sangat bagus.
“Pendaftaran belum dibuka,tapi ada yang mau langsung daftar untuk 5 putaran.Ini belum pernah terjadi sebelumnya.Mungkin mereka melihat keseriusan kami melaksanakan event ini.Selain itu,peserta mulai pandai memilih event yang berkualitas,”papar Faris.
Menurut dia pendaftaran peserta sepenuhnya dilakukan secara online bekerjasama dengan salah satu aplikasi.Sehingga database pembalap bisa terekam dengan baik.
SANRR 2019 akan melombakan 18 kelas yang terbagi pada kategori Open,Pemula,dan Wanita.Peserta setiap seri ditargetkan sebanyak 300 starter.
Faris mengakui balapan yang digelar malam hari di sirkuit non permanen ini memiliki tingkat kesulitan cukup tinggi.Karena itu keamanan menjadi prioritas.
“Sehari sebelumnya dilakukan inspeksi oleh IMI untuk melihat kelayakan lintasan serta masalah penerangan.Tantangannya adalah bagaimana caranya menyulap trek yang ada menjadi layak,”jelasnya.
Untuk penerangan yang maksimal setiap trek diterangi daya lampu total 80 ribu yang tersebar di 40 titik,dengan masing- masing 2 hinggga 4 lampu,dibantu dua genset besar.
Ketua Umum Pengda IMI Jabar,Fachrul Sarman mendukung penuh SANRR 2019.Ia memberikan apresiasi pada berbagai terobosan yang dilakukan Super Adventure dan Montesz dalam menggelar event bergengsi ini.
“Kami berharap event ini bisa melahirkan pebalap yang kompetitif dan menjadi wakil Jawa Barat di PON 2020 Papua,”tandasnya.(BUDI)