Posted by SPORTSJABAR -Kompetisi Liga 1 2021-2022 dipastikan tetap berjalan saat Piala AFF Suzuki Cup 2020 berlangsung mulai 2 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 di Singapura.
Agenda Tim Nasional bersamaan dengan seri ketiga BRI Liga 1 2021-2022 yang berlangsung mulai 18 November hingga 24 Desember 2021 di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kepada Antara di Jakarta, Senin,8 November 2021 direktur utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita menyebut bahwa hal itu sudah disepakati oleh semua klub Liga 1 pada rapat manajer (manager meeting) pada Jumat,5 November 2021.
“Liga 1 jalan terus bersamaan dengan Piala AFF. Ketika manager meeting dibahas apakah Liga 1 mau dihentikan atau tidak. Ternyata, klub sepakat Liga 1 tetap berjalan dengan catatan jumlah pemain dari setiap tim yang bisa ditarik ke tim nasional maksimal dua orang,” ujar pria asal Jawa Barat tersebut.
Menurut Akhmad Hadian, hal tersebut juga sudah disepakati oleh PSSI yang pada rapat manajer itu diwakili oleh Wakil Ketua Umum Iwan Budianto dan Sekjen Yunus Nusi.
Namun, untuk turnamen atau pertandingan resmi FIFA, PSSI bisa memanggil sekitar tiga pemain dari setiap tim Liga 1. Hal tersebut lantaran adanya kewajiban untuk meliburkan kegiatan liga saat adanya aktivitas timnas di agenda FIFA. Seperti diketahui, Piala AFF bukanlah bagian dari agenda FIFA.
“Kalau kegiatan liga lagi kosong bisa tiga pemain (dari setiap tim) yang ke timnas,” kata Akhmad Hadian.
Di Piala AFF 2020, Indonesia akan memulai pertandingan kontra Kamboja pada 9 Desember 2021. Skuad Garuda tergabung dalam Grup B bersama Vietnam, Malaysia, Laos dan Kamboja.
Berikutnya Indonesia menghadapi Laos pada 12 Desember 2021, Vietnam tiga hari kemudian dan Malaysia pada Minggu 19 Desember 2021.
Semua laga timnas Indonesia, yang dilatih Shin Tae-yong, berlangsung di Stadion Bishan, Singapura. Piala AFF 2020 memang digelar secara terpusat lantaran pandemi COVID-19.
Adapun Grup A Piala AFF 2020 dihuni Thailand, Myanmar, Filipina, Singapura dan Timor Leste. Timor Leste masuk ke putaran final karena Brunei Darussalam mengundurkan diri dari kompetisi.(*/Antara)