SPORTSJABAR – Tim bola voli putri Jakarta Elektrik PLN akan mengawali kompetisi bola voli PLN Mobile Proliga 2022 putaran pertama dengan hanya satu pemain asing asal Azerbaijan, Odina Aliyeva.
Odina Aliyeva akan bermain bersama 16 pemain lokal dengan komando dari pelatih berpengalaman asal Bandung Risco Herlambang.
Risco mengatakan Odina bukan pemain sembarangan dan nanti ada satu lagi pemain asing yang akan bergabung melengkapi skuad Jakarta Elektrik PLN.
“Meski tim dihuni pemain muda tapi mereka memiliki pengalaman bermain yang cukup. Jadi saya optimistis. Tujuan pertama adalah masuk final four. Setelah itu baru membicarakan target selanjutnya,” kata Risco saat pengenalan tim yang berlangsung secara hybrid di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Rabu, 5 Januari 2022.
Bagi Odina Aliyeva, ini merupakan penampilan keduanya pada kompetisi bola voli paling bergengsi di Tanah Air tersebut. Sebelumnya, pemain berposisi outside hitter itu pernah bermukim bersama Jakarta Pertamina Energi pada musim 2020.
Kala itu, dia membawa Jakarta Pertamina Energi melaju ke babak final four sebelum kompetisi akhirnya resmi berakhir karena pandemi COVID-19.
Selepas itu, Odina Aliyeva sempat berkompetisi di liga bola voli putri Amerika Serikat (AS) Athletes Unlimited Pro League. Adapun sebelum kembali berkompetisi di Proliga 2022, dia juga masuk dalam skuad tim Sesi Volei Bauru yang berlaga di liga bola voli Brazil.
Dari daftar pemain yang dirilis, Jakarta Elektrik PLN akan hadir dengan sejumlah nama seperti Sari Hartati, Yokebed Purari Eka Setyaningrum, Kemuning Dyah Ayu Werti, Dinda Putri Ivoliana, Shinta Dwi Nurdiana, Sania Clarissa Putri, dan Wahida Muntaza Arifin.
Ada pula Nurlaili Kusumah Diningrat, Aulia Suci Nurfadila, Dheka Asyifa Febriani, Shintia Alliva Mauludina, Aniesya Nurmasitoh Suparno, Putri Andya Agustina, Komang Bumi Rekta, Tiara Ariance Ratna Sanger, dan Aurelya Feni Wibowo.
Tim putri Jakarta Elektrik PLN memiliki catatan prestasi yang sangat baik dengan menjadi pemegang gelar juara terbanyak yakni enam kali, masing-masing pada 2004, 2009, 2011, 2015, 2016, dan 2017.
Namun pada musim 2020, Jakarta Elektrik PLN sempat vakum dan kini kembali dengan hanya menyertakan tim putri.
Dalam kompetisi Proliga 2022, Jakarta Elektrik PLN akan bersaing dengan sejumlah tim papan atas lainnya seperti Jakarta Popsivo Polwan, Bandung bjb Tandamata, Petrokimia Gresik, dan Jakarta Pertamina Fastron.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril berharap skuad tahun ini bisa melanjutkan tradisi juara. “Saya yakin Jakarta Elektrik PLN akan menang tujuh kali, delapan kali, sembilan kali, dan seterusnya,” kata Bob.(*/Antara)