SPORTJABAR.COM- Ketua Pengprov PBVSI Jawa Barat MQ Iswara menilai putusan BAORI atas gugatan dari empat cabang olahraga dan satu badan fungsional anggota KONI Jawa Barat ini, merupakan hasil perjuangan bersama seluruh insan olahraga sejak 2017 lalu.
“Kami bersyukur perjuangan dari semua pihak yang tulus agar olahraga Jawa Barat berjalan pada relnya telah membuahkan hasil karena tepat pada tanggal 22 November 2018 kemarin institusi tertinggi dalam masalah hukum olahraga, BAORI menyatakan bahwa kepengurusan KONI Jawa Barat cacat hukum,” ujar Iswara, salah satu penggugat,Jumat (23/11/2018) di Hotel Bidakara Savoy Homann.
Iswara berharap KONI Pusat segera menunjuk Pelaksana tugas Ketua KONI Jawa Barat ,dengan satu tugas yaitu melaksanakan Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub).
Dengan adanya putusan dari BAORI, lanjut Iswara maka pihaknya akan terus berkoordinasi bersama pemerintah provinsi (Pemprov), DPRD Jawa Barat dan unsur Muspida lainnya.
“Walaupun domain Plt itu KONI pusat tapi kami akan terus berkoordinasi bersama Gubernur bapak Ridwan Kamil, DPRD Provinsi dan unsur Muspida untuk menyampaikan putusan BAORI, karena KONI Jabar adalah organisasi penerima hibah. Jangan sampai setiap sennya diterima orang yang tidak tepat dan dimanfaatkan oleh orang yang tidak tepat,” tegasnya.
Apabila KONI pusat dan KONI Jawa Barat tidak segera melaksanakan ketentuan yang berlaku, pihaknya berharap Gubernur Jabar dapat mengambil sikap mengingat pemerintah daerah (Pemda) berhak untuk tidak memberikan anggaran atau mengambil alih.
“Plt bukan domain kami, tapi mana kala terdapat masalah di kemudian hari dalam penyelenggaraan PP nomor 16 tahun 2017 maupun PP lainnya termasuk UU nomor 3 tahun 2005 itu sudah diatur bahwa Pemda dapat tidak memberi anggaran atau mengambil alih. Jadi kami akan melihat dulu itikad baik KONI Pusat,” tandasnya.***