Posted by SPORTSJABAR-Chonburi Academy Thailand menunjukan dominasinya sebagai academy terbaik di kawasan Asean setelah menghajar Dewa United dengan skor telak 6-1, di partai final Nusantara Open U-16 2025 di Garudayaksa Training Ground, Cileungsi, Bekasi ,Kamis (4/9/2025).
Chonburi berhak mendapatkan trofi dan hadiah uang pembinaan Rp1 miliar. Sementara untuk runner up Dewa United mendapatkan Rp500 juta, sedangkan peringkat ketiga Persija Jakarta meraih Rp350 peringkat ketiga.
Pemain Chonburi Jirayu Namrueangsri dinobatkan sebagai pemain terbaik dan kiper terbaik atas nama Harid Mansin.Ia juga meraih gelar top skor alias pencetak gol terbanyak dalam turnamen tersebut bersama, Mohamad Ridwan (Dewa United) dan Steven Oscar Maulana (BLISPI Garuda Indonesia). Mereka sama-sama mendapatkan uang Rp10 juta.
Jatuh Mental
Sejak peluit awal, Chonburi langsung menggebrak lewat permainan cepat dan terstruktur, membuka keunggulan melalui Thanakris Kaowngan di menit ke-9. Gelombang serangan berlanjut tanpa ampun, dengan tambahan gol dari Jirayu Nameangsri (13’), Thanakrit Philibai (15’), dan Songphon Toangart (22’). Gol-gol cepat ini membuat mental para pemain pemain Dewa United jatuh.
Mereka terus tertekan sepanjang babak pertama. Alhasil, pelatih melakukan pergantian 3 pemain sekaligus di pertengahan babak pertama. Di antaranya, dua center back kekuatan dimasukkan untuk menghalau gempuran para penyerang dan gelandang Chonburi. Cara itu efektif, hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, Dewa United sempat menunjukkan perlawanan lewat gol Muhammad Ridwan di menit ke-55, yang sekaligus menambah koleksi golnya di turnamen ini.
Namun, harapan untuk bangkit pupus setelah Chonburi kembali menggila di penghujung laga. Thanakris Kaowngan mencetak gol keduanya di menit ke-78, dan Jirayu menutup pesta gol dengan brace keduanya di menit 90+3.
Kemenangan ini menegaskan dominasi Chonburi sebagai kekuatan tim dari luar yang bisa hadir di dalam perhelatan turnamen Nusantara Open 2025 kali ini, tanpa bisa dibendung.
“Hanya Persija yang kalah tipis 2-3. Kami menugasi pemain untuk melakukan pressing tiap kali pemain Chonburi membawa bola. Cara ini efektif,” komentar Ricky Nelson, Dirtek Persija Development.
“Betul kan prediksi saya. Sehari sebelum laga final, kita kan bicara soal prediksi. Saya bilang, Chonburi akan menang di atas tiga gol. Mereka matang secara tim, bermain taktis dan terstruktur,” ujar Rully Nere, salah satu tim talent scouting turnamen.
Chonburi tampil sempurna dengan menyapu 5 pertandingannya dan juga jumlah gol yang cukup fantatis: 29 gol, atau rata-rata mereka bisa membuat 4 gol dalam satu pertandingan.
Sementara bagi Dewa United, meski harus puas di posisi runner-up, performa mereka sepanjang turnamen tetap patut diapresiasi, terutama kontribusi M. Ridwan.
“Saya sedih tim kalah telak di final, tapu bersyukur masih bisa menjadi salah satu top skor,” komentar M. Ridwan, striker Dewa United yang mengidolakan striker tim nasional Ramadhan Sananta ini.
Perjalanan Chonburi pada Nusantara Open U-16 2025:
Penyisihan
vs ASTI Academi 7-0
vs Bali United 3-1
vs Malut Seleck 3-1
Babak 8 Besar
vs Bintang Timur 7-1
Semi Final
vs Persija 3-2
Final
vs Dewa United 6-1
Hadiah
Chonburi FC – Juara (Rp1 Miliar)
Dewa United – Runner Up (Rp500 Juta)
Persija Jakarta – Peringkat 3 (Rp350 Juta)
BLISPI Garuda Indonesia – Peringkat 4 (Rp50 Juta)
Top Skor – 8 Gol
- Mohamad Ridwan (Dewa United)
- Jirayu Namrueangsri (Chonburi FC)
- Steven Oscar Maulana (BLISPI Garuda Indonesia)
Kiper Terbaik – Harid Mansin (Chonburi FC)
Team Fair Play – BLISPI Garuda Indonesia
Pemain Terbaik – Jirayu Namrueangsri (Chonburi FC)
Foto: Sigit Nugroho