Posted by SPORTSJABAR-Persib gagal mengakhiri BRI Liga 1 2021-2022 dengan kemenangan karena hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Barito Putera di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis 31 Maret 2022.
Beckham Putra Nugraha membawa Persib unggul lebih dahulu lewat sontekannya di menit 54, tapi Beni Oktovianto memaksa laga berakhir imbang lewat golnya di menit 83.
Sebetulnya Pangeran Biru berpeluang menambah gol melalui titik penalti, menyusul pelanggaran terhadap David da Silva yang dilakukan Bagas Kahfi di menit 58.Sayang tendangan David bisa ditangkap kiper Barito, Mohammad Riyandi.
Bagi Persib tambahan satu angka ini tidak mempengaruhi peringkat dalam klasemen akhir yang menempati posisi kedua dengan 69 poin, dibawah sang juara Bali United.
Namun untuk Laskar Antasari hasil imbang ini sangat berharga, pasalnya tambahan satu poin tersebut menyelamatkan mereka dari ancaman degradasi.
Perolehan poin tim asuhan Rahmad Darmawan yaitu 36 poin identik dengan koleksi poin Persipura yang pada waktu bersamaan menang telak 3-0 atas Persita. Tapi Barito bertahan di Liga 1 pasalnya unggul dalam head-to head dengan Persipura.
Dengan hasil ini Tim Mutiara Hitam yang biasanya selalu berada di papan atas kompetisi kasta tertinggi Indonesia, harus rela terdegradasi ke Liga 2 pada musim depan.
Persib Mendominasi Permainan
Di babak pertama, Persib mendapat tekanan lebih dulu. Kiper Pangeran Biru M. Natshir diuji lewat tendangan jarak jauh, tapi tangkapannya begitu lengket dalam mengamankan bola.
Persib balik menekan. Dua peluang pun tercipta dalam sepuluh menit pertama, peluang pertama tercipta dari Frets Butuan sedangakn peluang kedua didapat Henhen Herdiana melalui sundulan, tapi keduanya belum membuahkan gol.
Pangeran Biru terus mendominasi permainan. Tiga peluang pun tercipta melalui aksi yang seluruhnya berasal dari Frets. Terkini di menit 18, sepakan melengkung Frets ditangkap oleh kiper Barito, Riyandi.
Pada menit 22, Febri Hariyadi mendapat peluang setelah mendapat sodoran bola dari Frets. Usaha Febri mengarah ke gawang, tapi bisa diantisipasi dengan baik oleh Riyandi. Tak lama, Dedi Kusnandar juga mampu melepaskan sepakan keras tapi arahnya masih melambung di atas gawang.
Di pengujung waktu babak pertama, Persib masih menguasai jalannya pertandingan. Namun, sejumlah peluang melalui eksekusi tendangan bebas David Da Silva dan sundulan Frets, tapi masih belum menghasilkan gol. Babak pertama pun berakhir dengan skor masih imbang 0-0.
Di babak kedua, Persib masih mendominasi permainan. Kebuntuan akhirnya pecah di menit 54. Frets mendapat bola di sisi kiri, meneruskannya kepada David Da Silva di depan gawang tapi sang striker melepas bola agar sampai kepada Beckham. Beckham pun tanpa kesulitan ceploskan bola ke gawang.
Pada menit 58, Da Silva dijatuhkan di dalam kotak penalti oleh Bagas Kahfi, membuat Persib mendapat tendangan penalti. Sayang, sepakan Da Silva belum bisa menambah keunggulan Pangeran Biru. Persib masih unggul 1-0 untuk sementara.
Persib melakukan dua pergantian di pertengahan babak pertama. Pertama, pelatih Robert Alberts menarik David Da Silva untuk digantikan oleh Bruno Cunha (68′), lalu mengganti Beckham Putra Nugraha untuk digantikan oleh Erwin Ramdani (73′). Bruno mendapat peluang tapi sundulannya belum akurat.
Menit 83, Barito Putera mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat sontekan Beni Oktovianto di mulut gawang. Tiga menit kemudian, PERSIB berusaha memaksimalkan tendangan bebas melalui sepakan Zalnando di sisi kanan, tapi tembakan Zalnando bisa ditangkap oleh Riyandi.
Di sisa pertandingan, baik Persib maupun Barito Putera sama-sama terus berusaha mencetak tambahan gol tapi terlihat, kondisi fisik para pemain dari kedua tim sudah menurun. Pertandingan pun berakhir dengan imbang 1-1. (*/persib.co.id)