SPORTSJABAR-Di tengah ketatnya persaingan IBL Tokopedia 2023, Satria Muda Pertamina Jakarta menunjukkan kualitasnya. Sampai kelarnya seri ketiga reguler di DBL Arena Surabaya, Hardianus Lakudu dan kawan-kawan sama sekali belum tersentuh kekalahan. Mereka sukses memenangi 11 laga beruntun.
Sejak awal, Satria Muda sudah mengusung misi three peat, atau meraih tiga gelar juara liga berturut-turut. Sebelumnya Satria Muda sukses menjadi kampiun kompetisi IBL musim 2021 dan 2022.
Jadi untuk merengkuh target tersebut, wajar kalau Satria Muda selalu tampil sempurna di setiap pertandinga
Dikutip dari laman resmi IBL di Seri 1 yang berlangsung di GOR Merpati, Denpasar, Satria Muda menang empat laga. Rinciannya adalah mengalahkan Indonesia Patriots (63-61), Mountain Gold timika (94-63), Evos Thunder Bogor (70-64), Satya Wacana Salatiga (60-53).
Lanjut ke Seri 2 di GOR Bimasakti, Malang, Satria Muda menang melawan RJ Amartha Hangtuah (106-53), Bali United Basketball Club (85-65), Elang Pacific Caesar Surabaya (101-90), dan Bima Perkasa Jogja (67-56).
Kemudian di Seri 3 di DBL Arena, Satria Muda mengalahkan Pelita Jaya Bakrie Jakarta (72-67), Tangerang Hawks Basketball Club (76-67), dan terakhir Prawira Harum Bandung (88-83).
Ada beberapa tim yang belum bertanding melawan Satria Muda, mereka adalah Dewa United Banten, Bumi Borneo Basketball Pontianak, RANS PIK Basketball, dan West Bandits Solo. Salah satu dari keempat tim tersebut, yaitu Dewa United akan menjajal kekuatan Satria Muda di seri keempat di Solo.
Berdasarkan data statistik selama tiga seri ini. Ternyata Satria Muda bukan tim yang paling banyak mencetak poin. Mereka hanya di urutan ketiga dengan rata-rata 80,2 point per game dalam 11 pertandingan.
Tapi Satria Muda memimpin dalam team average untuk rebound, assist, dan points allowed. Di tiga aspek tersebut Satria Muda jadi tim terbaik. Khusus untuk point allowed ini, rata-rata kemasukan Satria Muda hanya 65,6 points per game. Paling sedikit dibanding 15 kontestan lainnya.
Namun mereka harus berhati-hati. Dengan predikat tim dengan 11 kemenangan tanpa kalah, maka Satria Muda bakal jadi sasaran tim-tim lain. Mereka akan berusaha menumbangkan tim asuhan head coach Youbel Sondakh tersebut. (*/IBL)