Posted by SPORTSJABAR-Bumi Borneo Basketball ingin menjadi wakil Kalimantan di pentas Indonesia Basketball League (IBL). Klub tersebut saat ini tengah menjajaki diri masuk ke liga tertinggi di Tanah Air ini.
Bumi Borneo berangkat dengan niat mulia. Klub yang bermarkas di Pontianak itu ingin menjadi gerbang untuk pebasket di Kalimantan tampil di pentas tertinggi.
“Klub bola basket Bumi Borneo lahir dari sebuah mimpi dan semangat untuk membawa talenta muda ke pentas nasional dan internasional. Bumi Borneo ingin turut serta berkontribusi dalam memajukan ekosistem olahraga bola basket di Pontianak, Kalimantan Barat, dan Indonesia,” ujar Presiden Bumi Borneo, Yansen Kamto,dikutip dari laman resmi IBL,Sabtu 21 Agustus 2021.
Ia berharap dengan keikutsertaan Bumi Borneo sebagai klub profesional dari Pontianak di IBL, dapat membuka jalan dan menjadi penghubung bagi para talenta muda di Pontianak dan Kalimantan Barat agar dapat meningkatkan kualitas dan jam terbang.
Hardianus Kejar Gelar Kelima Bersama Satria Muda
Hardianus Lakudu, MVP Final IBL Pertamax 2021, akan tetap menjadi andalan juara bertahan Satria Muda Pertamina menghadapi Kompetisi IBL 2022. Point guard tim nasional Indonesia ini memperpanjang kontrak yang sebelumnya sudah berakhir seusai final IBL Pertamax 2021.
“Ya, saya tetap bersama SM,” tegas Hardianus, Dia mengakui ada beberapa klub yang menawari bergabung, namun Hardi memutuskan tetap membela Satria Muda. “Target kami tetap, juara Indonesia,” paparnya.
Pria kelahiran Sangatta, Kutai Timur, Kalimantan Timur, 7 Maret 1992 ini akan menjalani musim kompetisi ke sembilan bersama Satria Muda. Ia bergabung dengan Arki Dikania Wisnu dkk sejak 2013 setelah sebelumnya memperkuat Hangtuah pada musim kompetisi 2011-2012.
Bersama Satria Muda, Hardianus meraih empat gelar juara liga nasional level tertinggi : NBL Indonesia 2014-2015, IBL 2017, IBL 2017-2018, dan IBL 2021. Kini, Hardianus mengincar gelar juara nasional kelima bersama Satria Muda.(*/IBLINDONESIA.COM)