SPORTSJABAR-Tiket pertandingan Piala Presiden 2025 hanya dibanderol Rp50 ribu untuk semua kategori.Penjualan tiket untuk pertandingan yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, resmi dibuka pada Senin, (30/6/2025) pukul 19.00 WIB.
Selain tiket harian, Organizing Committee (OC) juga menyediakan tiket terusan seharga Rp120 ribu yang mencakup tiga laga fase penyisihan grup pada 6, 8, dan 10 Juli 2025. Skema ini ditujukan untuk memudahkan suporter yang ingin menyaksikan seluruh pertandingan secara langsung di stadion.
“Kita mau para suporter bola, para pencinta bola semuanya bisa datang langsung ke stadion nonton pemain-pemain hebat dari klub-klub hebat. Karena itu kita akan jual tiketnya hanya Rp50 ribu saja dan ini akan berlaku baik di SUGBK ketika pembukaan di Jakarta maupun di Bandung di Stadion Si Jalak Harupat,” Anggota Steering Committee (SC) Piala Presiden 2025, Tsamara Amany.
Tsamara juga menekankan pentingnya kecepatan dan kesiapan saat pembelian tiket dibuka. Mengingat jumlah tiket terbatas dan antusiasme suporter yang diprediksi sangat tinggi.
“Jadi pastikan teman-teman siap karena begitu nanti dibuka, teman-teman harus pastikan bisa dapatkan tiketnya yang harganya cuma Rp50 ribu saja, oke. Pantengin terus Instagram Piala Presiden,” ucapnya.
Pembelian tiket dilakukan melalui website resmi Piala Presiden 2025 yakni www.PialaPresiden2025.com. Masyarakat diimbau untuk membeli tiket melalui jalur resmi guna memastikan keaslian dan kenyamanan saat menonton pertandingan di stadion.
Selain Stadion Si Jalak Harupat, Piala Presiden 2025 dimainkan di Stadion Utsma Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Namun, tempat tersebut hanya digunakan untuk pertandingan pembukaan.
Piala Presiden 2025 berlangsung 6-13 Juli mendatang dengan enam kontestan yang berpartisipasi. Grup A dihuni Liga Indonesia All Star, Arema FC, dan tim asal Inggris, Oxford United, sedangkan Grup B, diisi Persib Bandung, Dewa United FC, serta wakil dari Thailand, Port FC.
Total hadiah Piala Presiden 2025 mencapai Rp11,5 miliar. Juara menerima sebesar Rp5,5 miliar, runner-up Rp3 miliar peringkat tiga Rp2 miliar, dan peringkat empat Rp1 miliar.(*)