Proliga 2022: Wow !, Bandung bjb Tandamata Raih Sukses Ganda

Posted by
Bagikan kiriman ini

SPORTSJABAR – Tim bola voli putri Bandung bjb Tandamata meraih sukses ganda di pentas PLN Mobile Proliga 2022.Selain menjadi juara, Wilda Siti Nurfadilah dan kawan-kawan juga menyabet lima penghargaan individu.

Bandung bjb memastikan gelar juara setelah pada grand final mengalahkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia 3-1 (25-17, 25-19, 22-25, 25-18) di GOR Kawah Candradimuka Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu 26 Maret 2022.

Gelar juara tersebut merupakan ketiga kalinya bagi Bandung bjb setelah 2003 atas nama Bank Jabar dan 2006 dengan nama Bandung Artdeco Bank Jabar. Adapun bagi Petrokimia, kegagalan di final itu merupakan yang kelima kali.

Tercatat Bandung bjb membawa pulang lima gelar penghargaan individu yakni Yulis Indahyani (best libero), Alim Suseno (best coach), Madeline Jazmin Guillen P (topskor), Wilda Siti Nurfadilah (best blocker) dan Nandita Ayu Salsabila (MVP).

Dua gelar sisa diraih oleh Megawati Hangestri (Jakarta Pertamina Fastron) sebagai best server serta setter asal Thailand dari tim Jakarta Mandiri Popsivo Polwan, Guedpard Pornpun sebagai peraih predikat setter terbaik musim ini.

Para pemain yang meraih gelar individu diganjar hadiah uang pembinaan sebesar Rp5 juta sedangkan MVP Rp10 juta.

Adapun untuk gelar juara Rp200 juta, runner-up Rp 100 juta, peringkat ketiga Rp75 juta dan peringkat keempat Rp50 juta.

Peringkat ketiga diraih Jakarta Mandiri Popsivo Polwan yang pada hari yang sama mengalahkan Jakarta Pertamina Fastron dengan skor 3-1 (25-23, 13-25, 25-21, 25-21).

Pelatih Bandung bjb Alim Suseno mengakui serangan dari servis menjadi satu senjata andalan pada final Proliga 2022 saat menghadapi Gresik Petrokimia.

“Kami menerapkan strategi menyerang dari servis, kami melihat tim lawan banyak tidak siap. Terbukti cukup berhasil di laga ini,” kata pria yang terpilih sebagai pelatih terbaik Proliga musim ini,dikutip dari Antara.

Pada partai final sejatinya menjadi pertemuan guru melawan murid antara Ayub Hidayat melawan Alim Suseno.Pelatih yang juga menangani tim TNI AU itu tetap menjunjung seniornya yang cukup memberikan perlawanan selama Proliga 2022.

Terbukti pada dua laga babak reguler, Bandung bjb kalah dua kali sebelum dibalas pada babak final four dan partai final.

“Saya tetap respect terhadap Ayub Hidayat, dia merupakan senior dan saya juga tidak mau kalah di laga ini dengan ingin membuktikan menjadi juara,” kata Alim.

Sementara itu, Ayub Hidayat sangat menyayangkan anak asuhannya kurang fokus pada pengembalian bola pertama.

Pelatih senior itu melihat kelemahan timnya pada laga itu sangat besar sehingga lawan terlalu mudah mengeksploitasi hal tersebut.

“Pasing bola pertama kami kurang baik, para pemain seperti kehilangan fokus dan lawan bisa mencari peluang melalui hal itu,” ujar Ayub.(*/Antara)

Leave a Reply