Robert Alberts Beberkan Peta Persaingan Liga 1 2021-2022

Posted by
Bagikan kiriman ini

SPORTSJABAR-Kompetisi Liga 1 Indonesia 2021-2022 dipastikan akan bergulir mulai 27 Agustus 2021.Pelatih Persib Robert Alberts sudah membaca peta persaingan dalam memburu tahta juara.

Pelatih berusia 66 tahun ini mengaku telah mengantungi kekuatan tim-tim yang berpotensi menyulitkan Pangeran Biru pada kompetisi yang dihelat di tengah pandemi Covid-19.

Pelatih asal Belanda ini menyebut sejumlah tim yang bisa menjadi batu sandungan bagi tim asuhannya,yaitu Bhayangkara FC,Bali United,Persija,Arema FC,Persipura ,dan Borneo FC.

“Jika melihat kekuatan tentu harus melihat Bali karena mereka mempunyai kualitas, lalu ada Bhayangkara yang sepertinya menjadi tim yang lebih mahal dari Persib jika melihat materi pemainnya, tim ini punya banyak pemain bagus,” kata Robert.

Ia juga menilai Persija selalu menjadi tim berbahaya.Banyak pula tim yang tiba-tiba bisa mengancam seperti Arema dan Borneo,karena mereka banyak melakukan investasi.Sementara Persipura menurut Robert selalu menjadi tim yang solid.

Robert menambahkan kompetisi musim ini tidak mudah karena berlangsung dalam situasi yang tidak biasa,sebab menggunakan format gelembung dan digelar tanpa penonton.

Liga 1 2021-2022 dihelat dengan format liga penuh, tetapi dengan sistem seri. Ada enam seri yang akan dilaksanakan di tiga klaster daerah di Pulau Jawa.

Klaster pertama meliputi Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta. Klaster kedua yaitu Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, lalu klaster ketiga Jawa Timur.

“Ada faktor tersembunyi yang bisa banyak mempengaruhi, setiap tim tidak akan bermain di kandang. Tidak ada tim yang bermain di depan penonton dan hal ini akan membuat musim ini lebih sulit dan itu yang harus bisa kami atasi,” jelasnya.

Suntikan motivasi dari suporter yang sering disebut sebagai pemain ke-12 sangat besar pengaruhnya untuk membakar semangat pemain di lapangan.Tapi sekarang tak ada dukungan tersebut.Robert mengaku harus membuat formula supaya pasukannya selalu tampil spartan.

Selain itu bertanding di tengah pandemi ada resiko pemain terpapar Covid-19 sehingga harus absen cukup lama karena wajib menjalani isolasi.Untuk mengatasi hal itu salah satu langkah yang dia lakukan adalah menambahkan kedalaman skuat Persib

“Kami harus mampu mengatasi faktor itu untuk musim ini. Kami berkaca dari liga di Eropa dan ada banyak hasil tak terduga musim lalu, bisa dilihat di liga Prancis, Liga Belgia, Liga Spanyol,” tandas Robert.(*/RESTU)

Leave a Reply