Posted by SPORTSJABAR.COM – Juru taktik PSS Sleman, Dejan Antonic mengaku sedih timnya kalah di tangan Persib. Padahal memiliki banyak peluang untuk mencuri poin.
Tim berjuluk Super Elja (Elang Jawa) ini bahkan sempat unggul terlebih dahulu lewat gol cepat di awal babak pertama dalam laga yang berlangsung di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (15/3 /2020).
“Saya pikir satu pertandingan dimana babak pertama dan babak kedua beda jauh. Kita mempimpin terlebih dahulu dengan 1-0 tapi anak – anak terlalu gugup,” ujar Dejan seusai laga.
Menurut Dejan dua gol Persib yang dicetak oleh Geoffrey Castillion dan Wander Luiz merupakan kesalahan pemain asuhannya.
Ia menyebut kedua gol berawal dari umpan panjang yang dilakukan pemain Persib . Karena sejak menit awal sampai akhir Persib hanya main bola panjang.
“Babak kedua kita main lebih baik, kita dominan dan punya 3-4 peluang dimana kita harusnya bisa dapat gol,” ungkapnya.
Dejan menambahkan setelah turun minum PSS mengubah sistem dengan bermain lebih cepat dan offensif dan berbahaya. Namun tak ada tenaga untuk cetak gol kedua, dimana seharusnya bisa draw.
Pelatih asal Serbia ini mengakui kerja keras pemain asuhannya, karena main di Bandung tidak mudah. Tapi mereka membuktikan punya kualitas dan kalau main babak kedua hasil akhir bisa imbang.
“Jangan lupa tim ini masih proses dan kita tahu banyak positif dari anak anak. Semoga kita bisa curi poin di tempat lain, lain kali,” tutur Dejan.
Mantan pelatih Persib ini berterima kasih kepada Persib dan bobotoh, serta tak lupa mengucapkan selamat ulang tahun 87. Semoga Persib lebih bagus ke depannya.(RESTU)